Tips Membeli Mobil Bekas

Gambar : www.viva.co.id

Dewasa ini mobil mungkin bukan barang mewah, mobil kini menjadi kebutuhan sebagai alat transportasi. Kenyamanan mobil dibandingkan moda transportasi umum atau kendaraan roda dua mungkin menjadi salah satu alasan untuk memiliki mobil. 

Bagi Anda yang berkantung tebal tentunya tidak masalah untuk memiliki mobil terbaru dari dealer, namun bagi Anda yang memiliki kantung yang pas-pasan seperti saya tentunya membeli mobil bekas adalah sebuah pilihan rasional tentunya.

Lalu apa saja yang harus diperhatikan dalam menentukan pilihan membeli mobil bekas, berikut adalah beberapa tips membeli mobil bekas yang pernah saya lakukan :

1.             Tentukan Kebutuhan Anda Terhadap Mobil.

·     Apakah mobil tersebut digunakan untuk mobilitas sehari hari, jika Anda memerlukannya untuk digunakan sebagai kaki tentunya mobil yang anda butuhkan adalah mobil yang irit dalam hal ini  memiliki kapasitas mesin yang kecil atau tidak terlalu besar, karena kapasitas mesin akan berbanding lurus dengan konsumsi Bahan Bakar Minyak yang digunakan untuk menunjang aktivitas Anda sehari-hari.

·       Tentukan model yang Anda butuhkan, di pasaran terdapat berbagai macam model mobil mulai dari Sedan, City Car,  Multiple Purpose Vehicle (MPV), Sport Utility Vehicle (SUV) dan sebagainya.

Bagi Anda yang masih lajang atau memiliki keluarga kecil tentunya tidak memerlukan sebuah mobil dengan dimensi besar Sedan dan City Car adalah pilihan yang tepat. Anda yang menginginkan mobil keluarga namun dapat digunakan sebagai alat pengangkut barang bagi usaha MPV Solusinya dan Anda yang menyukai hal-hal beraroma sport tetapi masih fungsional untuk digunakan SUV adalah yang terbaik.

 

2.               Membeli Mobil bekas dari Perseorangan atau Showroom.

Setelah Anda menentukan mobil yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda mari kita memilih mobil, Anda dapat mencari mobil melalui penjual perseorangan atau melalui showroom mobil bekas.

Tentunya membeli mobil bekas dari perseorangan dan showroom mobil bekas ada untung dan lebihnya. Membeli mobil dari perseorangan memiliki keuntungan, mobil yang ditawarkan biasanya relatif lebih murah dibandingkan dari showroom, keadaan mobil apa adanya maksudnya adalah mobil yang ditawarkan dari perseorangan adalah mobil yang biasanya dipakai sehari-hari sehingga apa adanya, karena digunakan sehari-hari tentunya si penjual dapat anda tanyakan apa saja kekurangan dan kelebihan dari mobil yang ditawarkan.  Untuk kekurangannya adalah karena digunakan sehari-hari tidak semenarik dari mobil yang biasanya ditawarkan showroom walaupun banyak yang sudah bagus dan membeli dari perorangan tentunya harus cash. Selain itu untuk mencari mobil yang berasal dari perseorangan gampang-gampang susah dimana kita dituntut untuk lebih rajin bertanya kepada rekan tentang mobil yang kita inginkan atau mencari melalui iklan baik pada media cetak maupun elektronik dalam hal ini sudah banyak website yang menawarkan jasa penjualan mobil bekas seperti www.tokobagus.com, www.berniaga.com atau situs-situ niaga lainnya.

Membeli dari Showroom biasanya relative lebih mahal dibandingkan dengan penjual karena tentunya penjual sudah menghitung biaya untuk me make over kendaraan jualannya menjadi lebih cantik dan kekurangan yang ada pada mobil sudah di perbaiki sehingga kendaraan terlihat lebih menarik dan ready to use dan memiliki fasilitas kredit. Untuk mencari showroom mobil bekas tentunya sangat mudah karena disetiap kota banyak showroom mobil bekas.

3.            Memilih Mobil.

Setelah mengetahui kebutuhan Anda dan memilih membeli dari perseorangan atau penjual selanjutnya adalah memilih mobil bekas yang kita idamkan. Apabila anda ragu untuk memilih sendiri ada baiknya mengajak rekan, saudara atau bengkel yang sudah berpengalaman dalam memilih mobil.

Ketika Anda memilih mobil sebaiknya lakukan hal-hal berikut :

·    Lihat keadaan cat mobil, apakah catnya masih keadaan baik, kusam, sudah banyak yang terkelupas atau berkarat. Cobalah untuk mengetuk-ngetuk sekujur bodi mobil, apabila bagian mobil berbunyi nyaring saat diketuk berarti mobil tersebut masih baik karena dempulnya masih sedikit atau bahkan lebih baik lagi belum di cat ulang, hindari mobil yang telah di cat ulang dengan dempul yang tebal.

Kalaupun mobil tersebut pernah di cat ulang pastikan hasil cat ulangnya baik dan tidak berdempul tebal.

·   Lihat interior mobil apakah masih dalam keadaan baik, cek dasar mobil dengan membuka karpetnya apakah ada bagian yang keropos atau tidak karena bagian ini sering terlewatkan pada saat kita melihat mobil yang secara tampilan luar menjanjikan.

·         Lihat kondisi Ban apakah masih baik atau sudah gundul, karena kondisi ban merupakan salah satu komponen vital dan tentunya ketika ban sudah gundul maka akan timbul pengeluaran tambahan dari kantung Anda.

·      Lakukan cek mesin dengan menyalakannya, pada saat anda mengontak lihat indikator-indikator pada dashboard apakah menyala semua atau tidak, setelah itu nyalakan mesin dan dengarkan suara mesinnya apakah normal atau ada suara-suara aneh yang berasal dari mesin, tidak lupa lihat asap yang keluar dari mesin apakan berwarna putih atau tidak apabila ada berwarna sudah pasti mesin tersebut bermasalah karena ada oli yang masuk pada ruang bakar atau air yang tercampur dengan oli di ruang pembakaran juga. Jika anda pada saat start mobil melihat ada sedikit air yang menetes jangan khawatir karena kondisi tersebut bagus, jika perlu tanyakan service recordnya apabila mobil yang anda lihat di servis pada tempat servis resmi merk tertentu sehingga anda dengan mudah melihat riwayat mobil tersebut.

·      Lakukan Test Ride apakah, dengan melakukan Test Ride Anda dapat merasakan handling dan kemampuan mobil yang anda lihat sekaligus mencari kekurangannya ketika berjalan.

·   Terakhir yang harus Anda lakukan adalah melihat dokumen mobil (STNK dan BPKB), pada dokumen mobil anda dapat melihat spesifikasi mobil mulai dari Jenis, Nomor Mesin, Nomor Rangka, Kapasitas Mesin, Tahun Pembuatan dan sebagainya.

Pastikan semua yang tertulis pada STNK sama dengan BPKB jika perlu tanyakan pula Faktur Pembeliannya. Anda juga harus melihat Pajak kendaraan ini masih hidup atau sudah mati karena jika mati akan menambah pengeluaran Anda.

4.            Sediakan Budget Tambahan Untuk Servis.

Ketika membeli mobil bekas pastikan anda mengalokasikan budget tambahan untuk menservis mobil, karena membeli mobil bekas tentunya ada saja yang di rasak kurang. Sehingga dengan adanya budget tambahan ini anda akan mendapatkan mobil yang relatif sempurna.

Demikian Tips yang dapat saya bagi, tentunya masih banyak kekurangan dalam tulisan ini dan masih bersifat subyektif berdasarkan pengalaman saya dalam memlih Mobil bekas, bagi pembaca yang ingin menambahkan atau mengkritisi saya persilahkan untuk menambah wawasan kita bersama.